
Bintang Nusantara com – Patut dipertanyakan arah pengeluaran penggunaan Dana Bos Sekolah Dasar Negri 63 Lubuk Linggau Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Pasal nya. Dari informasi dan data yang dikumpulkan wartawan Bintang Nusantara com Rabu 15 Februari 2023 sekitar pukul 10.00 Wib ditelusuri di lapangan terdapat kejanggalan dalam penyaluran Dana Bos 2021.
Sorok sampah Rp.432.000
Sorok Air Rp.300.000
Keset kaki Rp.900.000
Alat Pel Rp.960.000
Sapu Rp.840.000
Penggaris Kayu Rp.450.000
Ember Rp. 180.000
Dari data aitem yang di anggarkan lewat Dana Bos tahun 2021 setelah ditelusuri dari bukti lapangan terdapat dugaan mark Up harga satuan,dalam pembelanjaan dan fiktif

Sempat diwawancarai guru SD Negri 63 Wijiati menjelaskan dan nenunjujukan beberapa aitem pembelanjaan,sepengetahuan
“Setahu aku ini lah jenis jenis yang Ada disekolah sapu,alat pel keset kaki, sorok sampah,” Pungkas Wijiati sambil nenunjujukan alat alat yang ada dan awak media izin untuk mengambil gambar

Waktu yang bersamaan Yantika Purba Ningsih juga menjelaskan jika ke Lima Honorer yang terdaftar Tiga diantaranya Lita, Ferry dan Aminudin sudah tidak mengajar lagi disekolah,
“Dari tiga guru sudah tidak mengajar lagi disini, dan saya bersama ibu Wijiati mulai bulan April 2021 sudah di terima sebagi guru P3K, secara otomatis gaji kami tidak di anggarkan lagi lewat dana Bos,” katanya Yantika diruang tamu.
Saat ingin mengkonfirmasi Kepala Sekolah (Kepsek) Masitha S.Ag Disayangkan tidak berada dikantor, lalu awak media berupaya nenghubungi Dinas Pendidikan kota Lubuk Linggau Kabit Sekolah Dasar (SD) Fatur Menjelaskan
“Mohon maaf, sebaiknya konfirmasi di bagian PTK yang menanganinya,” papar Fatur singkat. (Ferry)