
Bintang Nusantara com – Menanggapi berita Viral mengenai Dirinya yang disebut Arogan bak “Koboy” karena dianggap telah mengancam Wartawan Kepala BPKAD Kota lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan memberikan klarifikasi dan Menuai Kontroversi
Dijelaskan Zulfikar, Senin(6/2),tidak benar Dirinya melakukan pengancaman seperti yang dikatakan Oknum yang menyebut dirinya berprofesi sebagai wartawan sebab, tidak mungkin dirinya melakukan perbuatan demikian sebagai seorang Pejabat Daerah yang notabene merupakan mitra dan sahabat Wartawan dan LSM.
“Dak mungkinlah aku ngancam ngajak betujahan wartawan dan LSM kareno mereka adalah mitra pemerintah boleh tanya dengan wartawan dan LSM yang ada dilinggau dan Musi rawas rata-rata berkomunikasi dengan baik dengan saya” kata zulfikar.
“Apalagi selama ini saya dan FS yang menyebut saya mengancam sudah berkomunikasi dengan baik,telah bertemu secara langsung ataupun saling komunikasi melalui WhatsApp serta juga sama-sama saling bantu” imbuh Zulfikar.
Beda halnya, Diceritakan Firman Wartawan Online Jumat 3/2/2023 saat ingin konfirmasi mengenai kegiatan di BPKAD Kota Lubuk Linggau terkait penyerapan anggaran disinyalir ada kejanggalan,
“Saat itu kami bertiga menuju kantor BPKAD berlokasi Kelurahan Kayu Ara Kecamatan Barat 1 Kota Lubuk Linggau (PEMKOT) sekitar pukul 14.59 Wib bersama dua rekan saya (IK) dan (MK) lalu saya memasuki ruangan,di karenakan kedua rekan saya masih mengobrol dengan temannya sekitar depan ruangan luar pintu kepala BPKAD, kemudian waktu memasuki ruangan bertemulah saya dengan Kepala BPKAD (ZU),
Saya sudah janji bertemu diruanganya, setelah masuk keruangan Kepala BPKAD sekira Pukul 14.59 Wib (Jumat,3/2), seketika itu pula Kepala BPKAD mara-marah dan mengancam dengan mengambil 2 bila pisau dilemari sampingnya lalu diletakkan diatas meja dinas sembari mengajak saya betujah”. teriak kepala BPKAD lantang. (Ferry)